Sudah
nasib ketimun bungkuk dak masok dalam timbangan 2X
Dak
jugo dalam itongan, aduh sayang
Apolagi
masok dalam idangan 2X
Malang
nasib ketimun bungkuk dak renti dicaci orang 2X
Dak
sudi ditoleh kawan, aduh sayang
Tinggallah
tegolek bawah timbangan 2X
Reff:Bilo nioan nasib badan macam ketimun lain
Disapo dipilih kawan berego bukan
main
Malang nian nasib awak
Kemano badan dibawa, kemano kaki
dianjak, aduh sayang
Jangan
lah beibo nian wahai ketimun bungkuk
Esok
subuh masih ayam bekokok
Segalonya
isi alam pasti ado duonyo
Kalau
ado malam ado siangnyo..
(Sebelumnya
izinkan saya bercerita *cerita pagi*) Ada salah satu pendapat yang mengatakan
bahwa mendengarkan atau menyanyikan lagu-lagu daerah merupakan sikap
nasionalisme. Jujur, saya sependapat dengan pernyataan itu. Nah, karena saya ingin menjadi warga
negara yang baik, maka saya ingin memupuk sikap nasionalisme saya kepada
Indonesia, dan segeralah saya berburu lagu-lagu daerah. Karena saya lahir dan
dibesarkan di tanah Jambi, maka lagu daerah tempat saya lahir itulah yang
pertama saya cari. Hingga bertemulah saya dengan lagu yang berjudul “Ketimun
Bungkuk”. Pernah dengar lagu ini kan?
Saya
pun mulai larut dalam alunan musiknya. “Ketimun bungkuk”, sedikit saya
mengerutkan kening. “Apa maknanya ya kira-kira?” Mengapa menggunakan istilah “ketimun
bungkuk”. Kemudian saya mulai berfilosofi, berpikir sejenak untuk merenungkan
pesan yang terkandung di dalam lirik lagu tersebut. Sesaat kemudian saya
mencoba menerjemahkan ke dalam bahasa manusia yang dimengerti oleh manusia lain
(adakah bahasa manusia yang tidak dimengerti manusia lain? Silahkan jawab
sendiri ya…hehee).
Di
kedalaman hatiku, tersembunyi harapan yang suci
Tak
perlu engkau menyangsikan lewat kesalihanmu
yang
terukir menghiasi dirimu
Tak
perlu dengan kata-kata
Sungguh,
walau ku kelu tuk mengungkapkan perasaanku
Namun
penantianmu pada diriku, jangan salahkan!
Kalau
memang kau pilihanku
Tunggu
sampai aku datang nanti
Kubawa
kau pergi ke surga abadi
Kini
belumlah saatnya aku membalas cintamu
Nantikanku
di batas waktu….
Adem
ayem…
begitulah rasanya saat mendengarkan lagu Edcoustic. Liriknya menentramkan.
Mulai dari Doa Kalbu, Sendiri Menyepi, Ku
Pergi, Muhasabah Cinta, hingga Nantikanku
di Batas Waktu yang liriknya ada di atas, semuanya TOP begete. Lagu-lagu
Edcoustic memang bisa menjadi teman merenung untuk intropeksi diri (Ingat
lho…hari ini harus lebih baik dari hari kemarin, jika gak mau di bilang sebagai
orang yang merugi).
Nantikanku
di Batas Waktu, tentu kita sudah paham maksud yang
diutarakan lirik lagu ini. Tidak menghalalkan pacaran, itulah salah satunya.
Setidaknya, itulah yang kutangkap. Dalam lirik tersebut, sang empu menyampaikan
sebuah makna implisit dalam nada-nada syair islaminya. Mengilhami sebuah dalil
yang mengatakan “ dan janganlah mendekati zina” syair ini menyampaikan pesan
dengan nada yang indah. Dua jempol untuk Edcoustic.
Bagaimana pendapat Anda? Setuju,
kurang setuju, atau bahkan tidak setuju. Ya, itu terserah Anda. Demokratis-lah. Bukankah negara kita menganut
sistem demokratis saat memilih pemimpin? (Meskipun masih terkesan
compang-camping –Anda tentu mengerti maksud saya-). Begitu pula dengan
tanggapan Anda tentang pendapat di atas. Anda pun boleh setuju, kurang, atau
bahkan tidak.
Sala kutha budaya. Slogan daerah itu sering kali menghiasi rongga
pikiranku. Salah satu diantara sekian budaya yang ada, batik adalah
budaya milik wong Solo yang mulai kukenali. Akan tetapi, tak hanya
warga Solo saja yang berhak mengakui budaya cantik ini. Ya, karena
batik adalah milik Indonesia. So, kita adalah pemilik sah kebudayaan
ini jika kita memang warga negara Indonesia. “Aku bangga jadi anak
Indonesia” mari kita teriakkan sama-sama kalimat ini. Berbanggalah
menjadi anak Indonesia dengan segala kekurangan dan kelebihannya.
Ngomongin soal batik, belum lama ini, lebih tepatnya baru saja, Sabtu
25 Juni 2011, saya menyaksikan event Solo yang cukup bergengsi. Solo
Batik Carnival. Sebuah ajang yang memanfaatkan batik sebagai menu pokok
pada malam ini. Sepanjang jalan Slamet Riyadi hingga balai kota dihiasi
makhluk berjalan dengan pakaian batik yang beraneka ragam. Sangatlah
cantik tentunya. Semua mata yang melihat dibuat terkagum-kagum dengan
pesona batik yang kian membudaya. Cintai produk dalam negeri, mari
lestarikan budaya Jawa…. Hmm
Novel ini berkisah tentang sebuah keluarga kecil
yang terdiri Papa, Mama, Gita dan Gusni yang sangat mencintai dunia
bulutangkis. Gita adalah atlet perempuan Indonesia, sosok pekerja keras dan
pantang menyerah dalam setiap pertandingannya. Gusni Annisa Puspita, tokoh
utama, seorang anak yang kelebihannya adalah kekurangannya. Pada usianya yang
ke-18 tahun, Gusni harus menghadapi kenyataan pahit yang selama ini disimpan
rapat keluarganya. Papa mengungkapkan rahasia penyakit Gusni. Namun, akhirnya Gusni
memutuskan untuk bertahan hidup melalui bulutangkis. Walaupun tubuh tambunnya
berbobot 125 kg ini sering diejek dan terlihat aneh dilapangan bulutangkis,
namun ia tetap semangat dan pantang menyerah.
Andi
Hariyanto Maulana, pelatih legenda badminton tanah air, yang selalu
menyemangati Gusni dengan sebait kata, “jangan pernah meremehkan kekuatan seorang
manusia, karena Tuhan sedikitpun tidak pernah”.
Kata-kata yang bukan saja menjadi pelecut semangat Gusni namun juga
keluarganya. Pak Pelatih percaya bahwa Gusni mempunyai potensi karena sejak
kecil ia terbiasa membawa raket nyamuk kemanapun ia pergi. Setelah berlatih
bebarapa bulan, kemudian Pak Pelatih membawanya bersama pemain junior lainnya
untuk berlaga membela tanah air di kejuaran beregu bulutangkis wanita,
Khatulistiwa Terbuka.
Pisang. Anda semua pasti sudah pernah
memakannya bukan? Siapa yang belum pernah makan buah yang satu ini? Bisa jadi
Anda termasuk orang yang langka jika belum pernah memakan buah berkulit kuning
ini. Selain dikenal dengan jenisnya yang cukup banyak, pisang juga mempunyai
manfaat yang tak sedikit bagi kesehatan kita.
Sudah
tahu belum di dalam sebuah pisang itu mengandung apa saja? Di dalam sebuah
artikel yang saya baca menyatakan bahwa buah pisang itu mengandung protein,
kerbohidrat, besi, fosfor, kalsium, vitamin C
3, vitamin B,
vitamin A
dan masih banyak lainnya. Waah, banyak sekali yaa?? Dengan kandungan gizinya
yang tinggi itu, pisang jadi sangat bermanfaat untuk kesehatan.
Apa
saja manfaat buah yang satu ini? yuuk simak dibawah ini:
1.Saraf, pisang mengandung kadar
vitamin B tinggi sehingga membantu menenangkan sistem saraf dan mengurangi stres
dengan kandungan potasiumnya.
2.Depresi, para
penderita depresi merasa lebih baik setelah makan pisang. Sebab, pisang
mengandung tryptophan, sejenis protein yang diubah menjadi serotonin dalam
tubuh untuk memberi rasa relaks, memperbaiki mood dan membuat bahagia.
3.Meningkatkan Konsentrasi, kemampuan
belajar siswa yang makan pisang saat sarapan dan makan siang terpacu karena
kandungan kalsium tinggi dalam pisang. Kalsium berfungsi membantu meningkatkan
konsentrasi dan kewaspadaan.
4.Anemia,
Pisang
tinggi zat besi yang merangsang produksi hemoglobin dalam darah dan membantu mengatasi
anemia.
5.Tekanan Darah Tinggi, buah
tropis memiliki kandungan kalium yang tinggi tetapi rendah garam, sehingga
sempurna untuk mencegah dan mengurangi tekanan darah tinggi. Badan Obat dan
Makanan US (FDA) mengizinkan produsen buah ini mengklaim pisang menurunkan
risiko tekanan darah dan stroke.
6.Sembelit, kadar
serat yang membantu menormalkan pencernaan dan membantu mengatasi sembelit tanpa
obat-obatan laksatif.
7.Obat Mabuk, Cara
termudah untuk mengobati rasa sakit dan mual akibat mabuk adalah dengan milkshake pisang dicampur madu.
Pisang menenangkan perut dan madu meningkatkan kembali gula darah.
8.Penyakit
Jantung, pisang memiliki efek antasid, sehingga bila merasa
hati seperti terbakar, makan pisang akan meringankan rasa sakit. Makan pisang
secara teratur dapat mengurangi risiko stroke sebesar 40 persen.
9.Morning Sickness(mual pada
wanita hamil), mengemil pisang di antara waktu makan besar
membantu menjaga kadar gula dan mencegah mual-mual pada wanita hamil.
10.Gigitan Nyamuk, sebelum
menggunakan krim anti-gigitan serangga, coba olesi bagian yang terkena gigitan
nyamuk dengan bagian dalam pisang kulit pisang. Ini akan mengurangi
pembengkakan dan iritasi.
11.PMS (Nyeri Haid),
vitamin B6
dalam pisang mengontrol tingkat glukosa darah, yang dapat mempengaruhi suasana
hati Anda menjelang menstruasi.
12.Merokok,
pisang juga dapat membantu orang yang mencoba berhenti merokok. Tingkat vitamin
C, A, B6, dan B12 yang dikandungnya, bersama dengan kalium dan magnesium,
membantu tubuh cepat sembuh dari efek racun nikotin.
13.Pengendali
Suhu Tubuh, Pisang berfungsi sebagai makanan
'pendingin' yang memperbaiki kondisi fisik dan emosional ibu. Pisang dapat
menurunkan suhu dalam kandungan dan membantu bayi lahir dengan suhu tubuh tidak
tinggi.
14.Maag dan Luka Usus, pisang
mencegah maag dan luka akibat gangguan pencernaan karena tekturnya yang lembut.
Pisang satu-satunya makanan yang membantu mengatasi ulkus over-kronis dan menetralisir
iritasi pada bagian dalam perut.
15.Obat Kutil,
pisang adalah obat alami untuk menghilangkan kutil. Letakkan kulit bagian dalam
pisang pada kutil dan plester. (Dari
berbagai sumber)